Kamis, 19 Mei 2011

Penularan HIV

HIV menular melalui:
  • Hubungan seksual berganti-ganti pasangan tanpa alat pengaman
  • Pemakaian jarum suntik tidak steril,bekas dipakai oranglain secara bergantian atau tercemar darah mengandung HIV
  • Transfusi darah yang tidak melalui proses pemeriksaan terhadap HIV 
  • Dari Ibu HIV positif kepada bayinya saat hamil proses melahirkan spontan/normal dan menyusui
HIV tidak menular melalui:
  • Bersentuhan, bersalaman, berpelukan (kontak sosial)
  • Keringat
  • Batuk,bersin
  • Berbagai makanan atau menggunakan peralatan makan bersama
  • Gigitan nyamuk atau serangga lain
  • Berenang bersama
  • Memakai toilet bersama
Bagaimana tanda-tanda orang yang tertular HIV ?
  • Tidak ada tanda-tanda khusus pada orang yang tertular HIV
  • Penapilan fisik seseorang bukian jaminan bebas dari HIV, jika perilakunya berisiko.
  • Semua orang bisa kena HIV dan AIDS tanpa membeda-bedakanjenis kelamin, usia, suku, agama, ras, pendidikan, pekerjaan,dll.
  • Sebelum HIV berubah menjadi AIDS (umumnya dalam waktu 5-10 tahun), orang yang tertular HIV tampak sehat seperti orang lain yang tidak tertular HIV.
  • Meskipun tampak sehat dan merasa sehat, orang yang tertular HIV dapat menularkan HIV kepada orang lain.
Bagaimana seseorang tahu dirinya terinfeksi HIV ?
Status HIV seseorang hanya bisa diketahui melalui proses Konseling dan Testing HIV Secara Sukarela (KTS/ Voluntary Counseling and Testing (VCT), meliputi :
  • Komseling Pre Tes untuk memahami makna dan tujuan tes, menyiapkan mental untuk melakukan tes;
  • Tes darah untuk mengetahui status HIV;
  • Konseling Pasca Tes untuk memahami hasil tes, menerima apapun hasilnya dan membuat rencana tindak lanjut terlepas hasil tesnya positif atau negatif

Tidak ada komentar:

Posting Komentar